Sajagat.id, Kabupaten Bekasi – Dinas SDABMBK Kabupaten Bekasi resmi meluncurkan Ir. Berdasi, aplikasi berbasis web yang menyajikan data geospasial, pemantauan elevasi sungai real-time, serta informasi jaringan irigasi dan sungai di Kabupaten Bekasi.
Inovasi ini merupakan Laporan Aksi Perubahan dari Kabid PSDA Agung Mulya, peserta PKA II PPSDM Regional Bandung, yang didampingi langsung oleh Kepala Dinas SDABMBK Henri Lincoln.
Dengan hadirnya Ir. Berdasi, perencanaan, pembangunan, operasi, hingga pemeliharaan jaringan air kini dapat dilakukan lebih terukur, cepat, dan terintegrasi, demi mewujudkan infrastruktur sumber daya air yang aman, efisien, dan berkelanjutan.
Kepala Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Dinas SDABMBK Kabupaten Bekasi, Agung Mulya, Ir. Berdasi dirancang berisikan informasi dan layanan publik. Masyarakat dapat mengajukan pengaduan dan usulan secara langsung. Selain itu, berisi perencanaan, pembangunan, operasi, dan pemeliharaan.
“Sistem ini menjadi guideline ke depannya. Untuk jangka pendek fokus diirigasi titik sampling di BSH 0,” katanya.
Inovasi Ir. Berdasi dirancang sejalan dengan Asta Cita poin 2, yang menekankan pentingnya kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, dan air, serta pengembangan ekonomi kreatif, hijau, dan biru.
“Dengan Ir. Berdasi, kami berharap Kabupaten Bekasi dapat menjadi pelopor dalam pengelolaan infrastruktur air berbasis data dan teknologi, yang mendukung pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat,” pungkas Agung.
Selain itu, inovasi ini turut mendukung program Prioritas Nasional di bidang ketahanan pangan dan air, serta mendukung pencapaian visi daerah Kabupaten Bekasi, yakni “Bangkit, Maju, dan Sejahtera”, serta misi daerah dalam pembangunan infrastruktur yang berkualitas, merata, berkeadilan, dan berwawasan lingkungan.
